Iklan Melayang

Jatuh Cinta (Abstrak)

Suatu hari di waktu pagi yang indah dan sejuk, mentari fajar bersinar perlahan menyambutku.
Lalu aku keluar menuju tepi rumah halamanku dan berkata dalam hati "yeeah, inilah saatnya".
Aku mulai berjalan dengan memandang keatas langit dan berkata "ooh indahnya hari ini".


Waktupun berlalu, lalu terlintas di benakku. Aku memikirkannya,
kurasa aku selalu memikirkannya,
apa mungkin pikiranku yang salah,
atau memang inilah hidupku,

Tak terasa aku terbuai oleh waktu, watu yang kubuat dalam pikiranku dan pikiranku hilang dalam sekejap, maksudku aku benar-benar tidak tahu, aku tidak tahu apa lagi yang harus ku tulis disini, hehehehe...


Mentari senja mulai tiba menutupi awan-awan yang menutupi langit biru da terjadi sesuatu, hujan turun lebat. Oh tidak, aku harus bergegas untuk pulang, anginnya besar sekali sehingga meniupkan tubuhku.

Ketika dalam perjalanan, aku bertemu dengan temanku yang sudah lama tak terlihat. Perempuan looh, wajahnya cantik mempesona bagai bunya mawar yang disiram pagi hari. Lalu aku mengajaknya berjalan bersamaku, rasanya tidak kesepian lagi ketika berjalan bersamanya.


Dengan hujan yang tak kunjung berhenti, kami berjalan menyusuri jalan tanpa payung yang melindungi kami. Rerumputan ilalang yang tunduk karena hujan dan melambai-lambai oleh arah angin, kami berjalan melewatinya.

Saat itu terasa ilalang itu tunduk kepada kami dan melambai-lambai sambil mengatakan "ciyee ciyeeeh berduaan aja nih hujan-hujanannya, mesra banget", begitu kata mereka...
hahaha ngayal banget dah, tapi aku merasa senang.


Aku hanya menceritakan apa yang aku lihat, aku rasakan, aku dengarkan, dan aku pahami.
Tapi tak semua itu nyata dalam khayalan, tak juga berupa dalam realitas, ini hanya ungkapan, atau kreasi, atau imajinasi dan atau hanya iseng belaka.
So, dont try this at home.



Post a Comment for "Jatuh Cinta (Abstrak)"

Seedbacklink